Laporan dari Shuuka Tachibana mengenai Mid Test yang berlangsung dari tanggal 12 sampai tanggal 14

Saya Shuuka Tachibana akan melanjutkan liputan mengenai Mid Semester yang dilalui oleh Alto Hebat.

Laporan ini merupakan laporan lanjutan dari Laporan dari Shuuka Tachibana mengenai Mid Test yang berlangsung dari tanggal 7 sampai 9


Hari Senin, tanggal 12 Oktober 2009, semua murid Saint Maru Junior High School menghadapi ulangan Mathematics dan Sundanese Language.
"Keduanya adalah pelajaran yang nggak kusuka..." keluh Alto. "Kalo Matematika, Alto yakin banyak salahnya. Kalo Bahasa Sunda, jangan ditanya... Soalnya 'kan Alto orang Jawa, jadinya Alto yang sangat Hebat ini juga bisa kewalahan..." keluh Alto lagi...
"Di dalam soal bahasa Sunda, soal yang bikin aku kesel setengah mati adalah 'Jelaskeun hartina: Ka cai jadi saleuwi, ka darat jadi salebak" (Soal Essay nomor 36 bagian B). Jangankan arti peribahasanya, arti bahasa Indonesianya saja aku nggak tahu..." katanya Jujur.


Hari Selasa, tanggal 13 Oktober 2009, Mid Semesternya adalah PKn dan bahasa Mandarin. "I love Mandarin language!!!" kata Alto semangat!
Tapi semangat itu langsung pudar, ketika si Alto Hebat ini berubah jadi Alto payah. Karena... Si Alto bangun telat!!! "Paling nggak, aku punya temen telat, yaitu si Nicko dan si Edwin..." kata Alto. Oh ya, ngomong-ngomong si Edwin tuh biang telat nomor satu di Saint Mary. Pernah kejadian si Edwin terlambat selama 60 menit! Jadi, meskipun Edwin masuk, dia dianggap Alpha alias NGGAK MASUK TANPA KETERANGAN!!!! "Padahal rumahnya deket banget dengan sekolah..." tutur Alto.
"Tapi, meskipun telat, Alto yakin Mandarin pasti dapet 90!!!" kata Alto dengan sombongnya.

Tapi... yang bikin Alto merasa sial banget adalah hari Rabu, tanggal 14 Oktober 2009, yang adalah "The last day of Mid Semester". Semua teman-teman merasa senang dan lega, kecuali Alto. Mengapa...?
Alto telat? Tidak.

Yang bikin Alto merasa sial: Satu. Ulangannya IPS. "Bahannya banyak banget!!! Lebih susah daripada Matematika!!!" kata Alto kesal.

Dua, Kata bu Guru, setelah ujian IPS akan ada KBM mulai dari pelajaran ke-3 sampai ke-8. Eeeh... nyatanya KBMnya hanya berlangsung dari pelajaran ke-6 sampai pelajaran ke-8!!! "Buku IPA dan buku bahasa Indonesianya nggak kepake deh... Padahal bukunya 'kan berat... -.-" keluh Alto (lagi??!)

Dan yang ketiga... yang bikin Alto luar biasa kesel adalah...: Alto buru-buru pulang, soalnya Alto paling males kalo disuruh nongkrong di sekolah. Waktu bayar angkot, si Alto ngasih uang Rp 5000, 00 (maklum, nggak ada uang kecil) dan si supir angkotnya ngasih kembalian Rp 1500!!!! "Mahal banget! Wong normalnya kalo Alto kasih Rp 5000,00 harusnya kembaliannya Rp 3000,00 atau Rp 2500,00 doong! Dasar tukang supir pelit!" kata Alto penuh dendam.

Dan yang ke empat... Sewaktu sampai dirumah... Dek Ifin, adiknya, yang membawa kunci, BELUM PULANG!!! Jadi? Otomatis si Alto nggak bisa masuk, dong! "KESSSEEELLLL!!!!" Teriak Alto. Untungnya sieh, di depan rumah ada sofa. "Mamaku beli sofa baru, jadi sofa lama ditaro di teras." Jadi? Yaah, Alto tidur-tiduran sebentar disana. Tapi nggak sampai ketiduran sih...

Demikian laporan dari Shuuka. Mohon Maklum apa adanya.